Kawal Gibran bersama Indonesia  Kalimantan Raya Minta Klarifikasi  Soal Tidak Adanyan Foto Gibran dalam Paparan  Menteri Maruarar  Sirait

banner 120x600
banner 468x60

Tamperaknews.com – Balikpapan, Kalimantan Timur – Ketua Korwil Kawal Gibran Bersama Indonesia (KGB) Wilayah Kalimantan Raya, Eferi Lahagu, S.H., menyampaikan pernyataan sikap terkait tidak tercantumnya foto Wakil Presiden terpilih, Gibran Rakabuming Raka, dalam paparan Menteri Perumahan dan kawasan permukiman Maruarar Sirait,dalam acara Rakornas kemarin di Jakarta.

“Kami meminta Klarifikasi secara terbuka oleh Pak menteri Maruarar sirait,” ujarnya.

banner 325x300

Pernyataan tersebut disampaikannya, untuk menghindari timbulnya polemik di tengah masyarakat yang telah memilih pasangan Prabowo-Gibran pada Pemilihan Presiden.

Menurut Eferi Lahagu, “Terpilihnya Prabowo-Gibran sebagai Presiden dan Wakil Presiden adalah hasil dari dukungan penuh rakyat yang memilih mereka sebagai satu paket, bukan hanya untuk Prabowo saja atau Gibran secara terpisah,” ujarnya.

“Dalam pemilihan presiden, masyarakat Indonesia memilih keduanya sebagai satu paket pemimpin bangsa, bukan hanya satu individu,” tegas Eferi.

Eferi meminta agar Menteri Maruarar Sirait menghargai hasil pilihan rakyat tersebut dengan memberikan perhatian yang sama kepada kedua tokoh yang diamanahkan oleh rakyat. “Kami menghargai Pak Maruarar Sirait sebagai tokoh nasional dan pejabat tinggi, namun kami berharap beliau bisa menunjukkan penghormatan yang sama terhadap kedua pemimpin yang dipilih rakyat, termasuk Pak Gibran yang akan menjabat sebagai Wakil Presiden.

“Dengan tidak munculnya foto beliau dalam paparan resmi Maruarar Sirait dalam Rakornas sejumlah menteri dan pejabat tinggi negara lainnya, ini bisa memunculkan persepsi yang keliru dan dapat mengganggu kepercayaan publik,” ujarnya.

Ketua KGB Kalimantan Raya itu juga menyampaikan bahwa mereka siap mengawal pemerintahan Prabowo-Gibran agar dapat bekerja dengan baik dan berkolaborasi dengan seluruh elemen masyarakat. “Kami berharap agar tidak ada lagi insiden serupa yang bisa menimbulkan pertanyaan di tengah masyarakat. Indonesia memilih Prabowo dan Gibran bersama, bukan secara terpisah,” tutup Eferi.

Pernyataan ini diharapkan menjadi perhatian serius bagi pemerintah untuk menunjukkan penghargaan dan dukungan penuh terhadap pasangan pemimpin yang telah mendapatkan mandat rakyat, guna menjaga stabilitas dan kesatuan di tengah masyarakat.

Reporter : Magdalena

banner 325x300

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *