Tamperaknews.com – Jakarta Pusat, DKI Jakarta – Bertempat di Kantor Balaikota Provinsi DKI Jakarta Jl. Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat pada Kamis (21/9/2023) kembali Forum P3SRS Nasional yang dipimpin langsung oleh Ketua Umum Triyana Salim bersama Warga Apartemen Puri Kemayoran yaitu Sri Haryani, Darmansyah dan kawan-kawan diterima Perwakilan Pj Gubernur yaitu Taufan Bakrie Kepala Badan Kesbangpol Provinsi DKI Jakarta.
Mereka menyampaikan aspirasi kepada Pj Gubernur untuk menolak pertemuan yang diduga digagas Juddy Sohan diadakan pada Sabtu, 23 September 2023 karena tidak punya hak dan cacat hukum untuk mewakili warga Puri Kemayoran untuk menyelenggarakan RUALB (Rapat Umum Anggota Luar Biasa).
Taufan Bakrie yang menyatakan bahwa whatsapp PJ Gubernur menyatakan menunjuknya untuk menyelesaikan permasalahan yang terjadi di Apartemen Puri Kemayoran, “Saya mendapat whatsapp dari Pj Gubernur untuk menyelesaikan masalah ini,” ujar Triyana menirukan ucapan Taufan Bakrie.
Sebelum diterima oleh Perwakilan Pj Gubernur Forum P3SRS Nasional secara maraton menyampaikan aspirasi melalui orasi. Aksi unjuk rasa dilakukan berturut-turut tampil orator mulai dari Ketua Umum Forum. P3SRS Nasional Triyana Salim, Aktivis Anggiat Manalu, Darmansyah dan perwakilan dari warga apartemen yang turut berpartisipasi di dalamnya.
Darmansyah dalam aksi orasi dengan tegas meminta bantuan kepada Pj Gubernur DKI, “Bapak Pj Gubernur kami minta bantuan agar memecat Dinas Perum Jani Malau karena diduga menjual SK,” ujarnya lantang.
Senada dengan Darmansyah, Anggiat Manalu pun meneriakkan, “Copot Retno, copot Retno, copot Retno,” teriaknya yang disambut semangat oleh para pengunjuk rasa.
Anggiat juga menyampaikan kepada Pj Gubernur jika tidak diindahkan permintaan warga maka akan datang berunjuk rasa dengan jumlah yang lebih besar lagi.
Triyana Salim dalam orasinya meminta, “Pak Gubernur kami adalah anak-anak DKI, kami masih berKTP DKI dan membayar pajak, belasan tahun kami mengadu ke mana-mana, Undang-Undang Republik Indonesia diinjak seenaknya. Ketika kami datang ke ASN dikatakan kami tidak punya waktu,” ujarnya. Bahkan Triyana Salim mengajak pengunjuk rasa untuk tidak pulang jika permintaan mereka tidak diindahkan.
Ketika utusan Forum P3SRS Nasional dan Apartemen Puri Kemayoran diterima satu permintaan mereka agar RUALB yang akan digelar pada Sabtu, 23 September 2023 tidak digelar karena Juddy Sohan dan kawan-kawan tidak punya hak dan wewenang untuk menyelenggarakannya.
Kehadiran Dinas akan menjadi pemicu permasalahan jika hadir dalam pertemuan yang akan diselenggarakan Sabtu, 23 September 2023. Kalaupun Dinas Perumahan hadir diharapkan dapat menjadi mediator perdamaian.
Triyana Salim menyatakan akan Peran UU No 20 tentang Rumah Susun.Keberadaan Forum P3SRS Nasional guna mendampingi, penyelesaian masalah, melakukan musyawarah atas keluhan warga penghuni Rusun/Apartemen.
Lebih lanjut Triyana Salim menyatakan, “Ibu Sri ini adalah Pengurus Baru yang dipercayakan warga untuk melakukan perubahan pada Apartemen Puri Kemayoran yang sudah sekian lama bermasalah. Warga ingin reformasi, tidak mau ribut, masalah tidak akan selesai. Kita semua terganggu. Sungguh indahnya jika terjadi perdamaian,” ujar Triyana Salim didampingi Sri Haryani. (Red).