Tanperaknews.com – Palangkaraya, Kalteng – Kabar tak sedap datang dari DPRD Kalimantan Tengah. Menurut sumber media di DPRD Kalteng menyebutkan absen kehadiran banyak dewan yang bolong-bolong. Terbukti pada persidangan paripurna pertama Senin (6/1) di tahun 2025 jumlah anggota Dewan yang hadir tidak mencapai 2/3 dari jumlah.45 anggota Dewan, atau hanya 22 orang.
Perilaku membolos atau tidak hadir tanpa keterangan ini berlangsung usai pelantikan
Diinformasikan anggota dewan dilantik (28/8) yang lalu. Dari 45 anggota dewan, 16 anggota dewan yang terpilih kembali, dan 29 anggota dewan yang baru terpilih. ,
Mirisnya, yang banyak bolos sidang maupun rapat lainnya, justru anggota Dewan petahana atau dari periode sebelumnya, tanpa ada kejelasan alasan ketidakhadiran.
Ketua DPRD Kalteng Arton S Dohong saat dikonfirmasi Senin (6)1/2025) terkait minimnya kehadiran Anggota Dewan ke sejumlah agenda Dewan dimaksud, membenarkan hal itu. “Ya benar minim sekali hadir di Dewan, terkesan banyak yang tidak hadir” jawab Arton.
Ketua DPRD Propinsi Kalteng ini tak mengetahui secara jelas apa saja alasan para kolega nya jarang hadir rapat. “Terkait disiplin anggota, bisa ditanyakan ke Dewan Kehormatan, jelas Arton.
Arton berharap ke depannya Anggota Dewan bisa menjalankan fungsinya sesuai dengan tatib anggota dewan dan hadir mengikuti berbagai agenda DPRD.
Adapun Wakil Gubernur Kalteng Edy Pratowo saat paripurna sampaikan target penyelesaian Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) ada 12 dan 6 diantaranya adalah tunggakan raperda 2024
Dilaporkan oleh Endharmoko
